Logo Makna Media
Makna Media
Tema
Artikel oleh Muhammad Faishal pada Minggu, 29 Juni 2025 pukul 09.30

Fakta Tentang Dugaan Israel Selundupkan Narkoba ke Gaza Lewat Bantuan Tepung

Dugaan Israel menyelundupkan Oxycodone lewat bantuan tepung ke Gaza menimbulkan kehebohan. Baca penyelidikan, kronologi, dan fakta di balik tudingan tersebut.

Fakta Tentang Dugaan Israel Selundupkan Narkoba ke Gaza Lewat Bantuan Tepung
Gambar: Tangkapan layar dari video Muhammad Husein Gaza yang sedang menjelaskan situasi, dengan ekspresi serius.

Di tengah deru bom dan ancaman kelaparan yang terus membayangi Jalur Gaza, sebuah laporan mengejutkan mengemuka, mengungkap dugaan metode perang yang melampaui batas kemanusiaan. Aktivis dan jurnalis Indonesia, Muhammad Husein Gaza, membongkar taktik keji yang diduga digunakan Israel: menyelundupkan narkotika ke dalam bantuan makanan yang sangat dibutuhkan warga sipil. Ini bukan lagi sekadar serangan fisik, melainkan upaya merusak generasi Palestina dari dalam.

Kabar yang sangat menyesakkan ini datang dari laporan resmi dan kesaksian warga di lapangan. Muhammad Husein, dalam sebuah video terbarunya, melaporkan bahwa Israel diduga dengan sengaja menyisipkan obat-obatan terlarang di antara bantuan tepung gandum yang didistribusikan kepada keluarga-keluarga di Gaza.

Menurut laporan yang diterima Husein dari Kantor Media Pemerintah Palestina di Gaza (Siaran Pers Resmi No. 875), ditemukan sejumlah pil narkotika yang dicampurkan ke dalam karung-karung tepung. Ini bukan sekadar tuduhan, melainkan didukung oleh bukti-bukti foto yang beredar.

Poin-poin penting dari tuduhan ini adalah:

  • Jenis Narkotika: Pil yang ditemukan diidentifikasi sebagai Oxycodone, sejenis obat pereda nyeri opioid yang sangat kuat dan memiliki tingkat kecanduan (adiktif) yang sangat tinggi.
  • Modus Operandi: Pil-pil ini diduga sengaja digiling atau dilarutkan bersama gandum selama proses penggilingan, sehingga tercampur langsung dengan tepung. Sebagian lainnya ditemukan masih dalam bentuk pil utuh di dalam kantong tepung.
  • Tujuan Keji: Tujuannya jelas, yaitu untuk merusak generasi Palestina dari dalam, menciptakan ketergantungan, dan melemahkan perlawanan mereka di tengah agresi militer yang brutal.

"Bayangkan, gandum atau roti yang mereka makan itu ternyata ada narkotikanya. Ada zat adiktifnya," ujar Husein dengan nada prihatin dan marah. "Kalau kita makan sekali, kita akan ketergantungan. Kalau tidak makan, tubuh kita akan tersiksa parah."

Pil yang diduga Oxycodone ditemukan oleh warga Gaza di dalam bantuan tepung.
Muhammad Husein menyebut taktik ini sebagai "jebakan maut". Di saat warga Gaza sangat membutuhkan makanan untuk bertahan hidup, mereka dihadapkan pada dilema yang mengerikan. Bantuan yang seharusnya menyelamatkan nyawa justru berpotensi menjadi racun yang menghancurkan mereka secara perlahan.

Kekejaman ini berlapis. Warga sipil yang berusaha mengambil bantuan sering kali menjadi sasaran tembak oleh tentara Israel, seperti yang terjadi dalam tragedi "Flour Massacre". Kini, bahkan jika mereka berhasil mendapatkan bantuan tersebut, ada ancaman tersembunyi di dalamnya.

"Ini bukan hanya masalah pembunuhan oleh timah panas, bukan hanya pembunuhan oleh bom, bukan hanya oleh kelaparan. Mereka tidak puas dengan itu semua. Mereka campurkan narkoba ke dalam makanan pokok mereka," tegas Husein.

Kesimpulan

Tuduhan yang diungkapkan oleh Muhammad Husein Gaza, berdasarkan laporan resmi dan bukti di lapangan, melukiskan gambaran yang sangat kelam. Dugaan penyelundupan narkotika jenis Oxycodone ke dalam bantuan tepung gandum untuk warga Gaza bukan hanya merupakan kejahatan perang, tetapi juga sebuah taktik genosida yang terencana. Upaya ini bertujuan untuk menciptakan ketergantungan dan melemahkan fisik serta mental sebuah generasi yang sudah terkepung oleh agresi militer dan kelaparan. Ini adalah jebakan maut yang dibungkus dalam selubung bantuan kemanusiaan.

Penutup

Kebenaran ini tidak boleh berhenti di sini. Di tengah upaya pembungkaman dan sensor di berbagai platform, menyebarkan informasi seperti ini menjadi bentuk perlawanan kita. Mari kita buka mata dunia terhadap kekejaman yang terjadi. Bagikan artikel ini, ikuti sumber-sumber informasi yang kredibel, dan jangan biarkan narasi penderitaan warga Palestina tenggelam. Suara kita, sekecil apa pun, adalah kekuatan.

Topik